Demo di Depan Kantor Wali Kota Palopo Ricuh, Warga VS Satpol PP

Saling dorong antara warga Kelurahan Battang Barat dengan Satpol PP saat unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Palopo, Rabu 11 September 2024. (ist)

SUARAPELOSOK.COM, PALOPO – Aksi unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Palopo sempat terjadi kericuhan, Rabu 11 September 2024. Massa aksi terlibat saling dorong dengan Satpol PP saat akan masuk ke dalam kantor.

Massa dari Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat ini ingin masuk ke dalam kantor Wali Kota Palopo. Dari pantauan, saat salah satu dari massa terlihat melakukan pelemparan ke arah Satpol PP sehingga memicu kericuhan.

“Unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Palopo ini merupakan yang kedua kalinya,” kata salah satu peserta aksi, Ismail Rante.

Dia menyebut, ada beberapa poin tuntutan yang harus direalisasikan oleh Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani. “Kami menuntut masalah jaringan di Battang Barat. Juga masalah CSR DPAM, di mana selama ini tidak pernah tersentuh,” terangnya.

Ismail juga mengatakan, Kelurahan Battang Barat selalu dianaktirikan dalam pelayanan kepada masyarakat. “Saya sebagai tokoh masyarakat merasa prihatin, karena itu kami melakukan aksi unjuk rasa,” ungkapnya.

Sementaraa, Koordinator aksi Reinaldi mengatakan, masyarakat Battang Barat meminta transparansi CSR PDAM. “Masyarakat di Battang Barat meminta pengadaan bus sekolah dan juga pembangunan tower jaringan,” bebernya.

Asisten III Pemkot Palopo, Nuryadin saat menemui massa aksi menyampaikan, akan meneruskan tuntutan para massa ke Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani.

“Apa yang menjadi tuntutan bapak dan ibu akan saya teruskan ke Pj Wali Kota,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content